Pulau Wawosunggu: Pesona di Pelosok Konawe Selatan

Monday, January 31, 2022

 

Nanti Kita Cerita Tentang Wawosunggu

Hai, semuaaaaa!!!!

Kali ini saya berkesempatan untuk mengunjungi Pulau Wawosunggu, salah satu destinasi wisata di pelosok Kabupaten Konawe Selatan. Tempat ini mungkin belum terlalu familiar. Tapi, percayalah, pesona dan pemandangan yang disajikan bisa diadu, jos pokoke.  Sibuk kerja semingguan penuh? butuh tempat healing? Mau kabur dari amukan bos? Pulau Wawosunggu solusinya!!!!

1. Lokasi dan Akses

Sarana Transportasi Menuju Pulau Wawosunggu

Pulau Wawosunggu merupakan bagian dari Desa Wawosunggu, Kecamatan Moramo, Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara. Untuk sampai ke tempat ini dibutuhkan waktu kurang lebih satu jam via darat menuju pelabuhan lapuko. Selanjutnya dari pelabuhan lapuko membutuhkan waktu dua puluh menit menuju Pulau Wawosunggu menggunakan akses perahu milik masyarakat setempat. Harga transportasi yang ditawarkan pun bermacam-macam. Pintar-pintar nawar aja ngab!

2. Suasana

Hari Yang Cerah, Kayak Masa Depan Kita *ihir


Camping Ceria Ala-ala Healing

Keadaan Pulau Wawosunggu masih terbilang alami. Tepat ketika kakimu menapak di dermaga, lambaian pohon kelapa dan jernihnya air laut menjadi salam pembuka. Tempat ini punya area yang cukup luas, cocok dijadikan tempat camping ceria. Oh, iya tidak usah takut kehabisan air. Pulau ini punya persediaan air yang cukup tepatnya di sumur warga, ambil dan pakai sepuasnya. Gratisss!!!!!! Tidak lupa untuk kalian para penikmat spearfisihing, tempat ini adalah arena yang tepat untuk menguji kemampuanmu. 

Sumur Tempat Ambil Air

3. Lain-lain

Sampah di Pesisir Pantai

Tidak lain dan tidak bukan adalah sampah. Masalah terbesar untuk wilayah laut kita. Masih banyaknya sampah di bibir pantai merupakan tanda bahwa kurang sadarnya kita dengan kesehatan dan kebersihan lingkungan. Tak bosan-bosan saya himbau untuk kawan-kawan sekalian, jangan buang sampah sembarangan, dimanapun itu. Segala sesuatu punya tempatnya masing-masing, kecuali mantanmu wkwkwkwkwk. Canda ngab!. Ingat ya, kita yang buang sampah ke laut masyarakat pesisir yang kena imbasnya. Sama halnya kita mengotori halaman milik orang lain. Memangnya siapa yang tidak mau kalau lautnya bersih? it's my dream, mas. 

Apa Kabar Hati Nurani?




You Might Also Like

2 komentar

  1. Thanks ka tulisannya Inspiratif

    ReplyDelete
  2. Sampah... Masalah kami yang menetap di pesisir.

    ReplyDelete

Like us on Facebook

Flickr Images

Subscribe